My Favorite

Favorite Place. Favorite Man.

Kunjungan Pertama

Kunjungan pertama ke negeri Singa. Bosan dengan Merlion, bergaya dengan latar landmark lainnya.

Giro Nyasar

Pagi ini gue dikontek oleh seorang teman karena dia ingin meminta pendapat gue.

Karena ga terlalu paham, maka gue bermaksud untuk bertanya kepada teman-teman sekalian yang bekerja atau paham mengenai perbankan.

Si C meminta T untuk menyetor dua giro ke bank B. Salah satunya keluaran bank H dari perusahaan M. Pada 7 Feb, tanpa mengecek kembali transaksi yang dilakukan pada 31 Jan, dia membukukan giro dari perusahaan M yang jatuh tempo pada 4 Feb.

Ketika mengecek mutasi rekening, dana yang masuk hanya dari salah satu giro yang disetor. Tidak ada dana sejumlah Rp 45jt yang masuk ke rekening atas nama bos C, yaitu L, seperti sebagaimana mestinya. C pun menanyakannya kepada Customer Service bank B melalui telpon.

Ternyata dana tersebut nyasar ke rekening atas nama A. Rupanya, memang nama yang tertera pada slip setoran adalah L, tapi nomor rekeningnya bukan. 4 digit terakhir nomor rekening yang seharusnya atas nama L terbalik posisinya dan berubah menjadi nomor rekening si A.

Pihak bank B menyesalkan kesalahan nasabah dalam menulis nomor rekening, dan menyatakan tidak bisa menarik kembali dana yang nyasar tersebut karena rekening atas nama A telah ditutup.

"Kalo lagi rame, bisa aja dilewatkan", jawaban yang diterima C ketika bertanya mengenai konfirmasi yang seharusnya dilakukan oleh pihak bank kepada nasabah karena nomor rekening dan nama yang tercantum tidak sesuai.

Sampai saat tulisan ini diketik, proses belum selesai. C baru akan menuju bank B untuk menyelesaikan permasalahan. Bagaimana penyelesaian atas kasus ini memang belum diketahui.

Apakah bank berkewajiban mengganti dana nyasar tersebut?
Apa yang sebaiknya dilakukan oleh si C?
Bagaimana menurut mu?


-Ling-

Hadirkan Cinta

Lagu sederhana penuh makna yang enak di kuping. Satu lagu, dari sedikit lagu yang gue tau, yang seringkali terlintas di benak. Lagu yang mengingatkan gue akan masa SMP, awal pertemuan lebih lanjut dengan Dhamma.

Yang menarik dari lagu ini adalah penyanyinya. Memang, secara lirik, Hadirkan Cinta termasuk lagu yang cukup universal. Tapi, tetap ga nyangka aja kalo lagu ini ternyata dinyanyikan oleh seorang Iyed Bustami.

Anyway, berikut liriknya..

Hadirkan Cinta
Oleh: Iyed Bustami

Pernahkah kita renungi
Tentang arah langkah dalam hidup ini
Tebarkan lah cinta kasih di lubuk hati
Agar bahagia terjadi

Sadarlah hai manusia
Berpedoman yang benar agar bahagia
Pancarkanlah cinta kasih pada sesama
Agar bahagia dunia

Terkadang, hati kita pun terpanah
Menatap kemilau dunia
Terkadang, suara hati pun meronta
Rasakan palsunya dunia

Hadirkan cinta
Satukan rasa didada
Pancarkan kasih pada sesama
Bahagialah semesta

Jauhkan diri
Dari amarah dihati
Agar seluruh alam berseri
Menyambut indahnya dunia ini

Terkadang, hati kita pun terpanah
Menatap kemilau dunia
Terkadang, suara hati pun meronta
Rasakan palsunya dunia

Hadirkan cinta
Satukan rasa didada
Pancarkan kasih pada sesama
Bahagialah semesta

Jauhkan diri
Dari amarah dihati
Agar seluruh alam berseri
Menyambut indahnya dunia ini

Buat yang penasaran lagunya seperti apa, Youtube selalu bisa memberikan pencerahan ^^ Klik di sini untuk video Hadirkan Cinta.

Semoga Semua Mahluk Hidup Berbahagia


-Ling-

Perlahan Tapi Pasti

"Tak ada yang lebih pasti dari Kematian"

Pasti semua setuju. Hal pasti yang akan terjadi dalam kehidupan manusia adalah Kematian. Yang membedakan antara satu sama lain hanya lah cepat atau lambatnya saja.

Oh, yang mau dibahas kali ini bukan lah mengenai "kematian". Tak ada pembahasan "berat" di hari Minggu ^^

Adalah hal pasti lainnya dalam hidup gue yang mau dibahas kali ini. Hal yang terjadi secara sedikit demi sedikit, secara perlahan, si Bobot naik dengan pasti.

Kenapa oh kenapa?? Ga berharap turun kog.. :( Semakin bermaksud diet, dia semakin menjadi.. :((

Pengen seh olahraga rutin dan menjalani pola hidup sehat. Tapi takut ga kuat iman dan hasilnya malah makin menjadi. Seperti yang dulu pernah kejadian. Nge-gym untuk ngecilin paha, berlangsung ga lama, abis itu malah makin parah.

Oh my! Begitu banyak pe er yang harus diselesaikan. Jadi ngantuk dan pengen bobo lagi Zzz.. *cause detected! Doeng..


-Ling-

Bebek Kaleyo

Another worth try yummy bebek!

Mampir ke tempat ini tuh ga sengaja. Waktu itu jalan ke Sunter untuk ngambil sample warna. Begitu urusan beres, perut keroncongan pun minta diisi.

Dari jejeran tempat makan yang ada, pilihan jatuh pada Bebek Kaleyo. Alasannya sederhana, lagi pengen makan yang ada sambel cocol! Sambel cocol di Bebek Kaleyo, MANTAB  ^^

Ada beberapa opsi menu yang ditawarkan, tapi lupa apa aja. Yang pasti seh, enak semua! Jadi, klo mau pesan, disesuaikan aja sama rasa yang disukai. Ga perlu ragu dan takut nanti rasanya ga enak.

-Bebek Sambel Ijo by Bebek Kaleyo-
Pesanan gue waktu itu adalah Bebek Sambel Ijo. Bebeknya empuk. Sambelnya bikin nagih. *Jadi pengen.. :(

Bebek Kaleyo Sunter
Jl. Danau Sunter Utara Blok F 20 No. 27-28 Sunter Agung
Jakarta Utara 14350


-Ling-

Susu Kacang


-Susu Kacang ala Ling-

Susu Kacang. Minuman sehat kaya manfaat. Ga percaya? Tanya aja sama Mr Google. Pasti akan muncul berderet catatan kebaikan yang bisa dihasilkan oleh si Susu Kacang ini.

Cara membuat susu nabati ini cukup sederhana, secara teori. Rendam kacang kedelai dalam kurun waktu tertentu, cuci bersih dan giling (baca: blender). Lalu masak sari tersebut hingga mendidih. Tapi, begitu mulai praktek, gampang-gampang susah lho. Pertama bikin kirain susah, taunya eksperimen berhasil. Pas ngirain gampang, udah pernah berhasil bikin, malah gagal.
-Kacang Kedelai Siap Giling-
Lama merendam kacang bervariasi. Kalo googling, rata-rata mengatakan rendam selama 8 jam. Info dari tante yang juga lihai membuat tahu, merendam kacang cukup 4 jam saja. Jadi, terserah deh mau rendamnya berapa lama. Yang pasti harus dicuci bersih sebelum dihaluskan.


Perbandingan penggunaan kacang kedelai dan air adalah 1:1. 1 ons kacang untuk menghasilkan 1 liter susu kacang. Atau, bisa juga disesuaikan dengan selera.

Untuk menghaluskan kacang, gue pernah menggunakan blender atau pun juicer. Bedanya, yang pake juicer, sudah tidak perlu disaring lagi sebelum dimasak. Cukup dengan menambahkan air hangat dan dipanaskan sampai mendidih. Jika menggunakan blender harus disaring dengan menggunakan kain halus dulu. Kecuali menggunakan blender yang ada saringan tengah untuk memisahkan ampas dan sari, saringannya berbentuk tabung yang diletakan pada bagian tengah.

Ketika akan menghaluskan kacang, gunakan air hangat agar hasilnya tidak sangau *bau khas kacang. Tak perlu memasukan semua air hangat ketika akan memblender. Sisanya air yang tidak ikut diblender cukup dicampurkan ketika akan mendidihkan. Jangan ketinggalan daun pandan.

Jangan langsung memasukan gula pasir kedalam panci. Sebaiknya tunggu sampai sudah mendidih, baru gula pasir dimasukan setelahnya. Atau bisa juga dengan mengolah gula pasir menjadi cairan gula. Begitu akan diminum, baru menambahkan cairan gula sesuai selera.

Hasil olahan sendiri rasanya lebih mantap lho.. Ga percaya? Coba aja sendiri.. ^^


-Ling-

Semur Tahu Bulat

Semua berawal dari kalender 2011 gratisan Kecap Bango untuk tiap pembelian dua bungkus kecap isi ulang.

Waktu itu lagi belanja bulanan tambahan. Begitu lewat rak kecap dan melihat ada benda lain yang dilakban bersamaan dengan dua bungkus kecap isi ulang, tanpa ragu, langsung gue ambil. Sampai di rumah, kalendar tersebut pun gue pajang di atas dispenser.

Beberapa hari lalu, iseng-iseng gue liatin resep-resep yang ada di sana. Satu yang paling menonjol, Semur Tahu. Harap maklum kalo kata menonjol di sini terkait erat dengan kegemaran gue akan segala jenis masakan berbahan dasar TAHU. Tadinya pengen langsung bereksperimen, tapi tahu lagi abis.

Besok paginya nyokap bilang klo tahunya uda ada. Langsung deh menuju dapur dan melakukan percobaan pertama. Resep dari kalender gratisannya kurang lengkap :( Pada percobaan kedua gue googling dan menemukan resep yang kurang lebih sama, serta lebih lengkap. Ternyata nama lengkapnya, Semur Tahu Wonosobo.

Karena percobaan pertama belum sempurna, yang dibahas percobaan kedua aja ^^

Berbekalkan pengalaman bikin semur pada percobaan pertama, kepercayaan diri gue semakin meningkat. Tinggal kurangin garam aja biar ga terlalu asin. Sama, kali ini ada tomat, jadi bisa memasak dengan bahan lengkap sesuai petunjuk. Eh, nambah deh bahannya. Plus cabe hijau gede tiga.

Tara.. jadilah masakan berikut ini
-Semur Tahu Bulat ala Ling-
Kalo ada yang mau nyoba, berikut resepnya:

Semur Tahu Bulat ala Ling
Inspirasi: Semur Tahu Wonosobo

Bahan:
2 buah tahu putih, dihaluskan
2 sendok makan ebi, sangrai dan haluskan
5 bawang merah
2 siung bawang putih
2 buah tomat, potong kotak
3 cabe ijo, potong memanjang
1 butir telor, kocok lepas
3 sendok makan kecap manis
garam secukupnya

Cara:
Campurkan ebi ke dalam tahu, aduk rata.
Masukan telor kedalam campuran tahu, aduk rata, dan bentuk bulat.
Goreng tahu hingga kekuningan, angkat dan tiriskan.
-Tahu goreng bulat-

Tumis bawang putih dan bawang merah hingga wangi, masukan cabe ijo dan tomat
-Tumisan-
Tambahkan air hangat dan masukan tahu
Tambahkan garam dan kecap manis, aduk rata
Angkat, santap! ^^

Oh yah, kalo doyan, bisa juga lho bikin Semur Tempe Bulat! Hasilnya seperti berikut ini.
-Semur Tempe Bulat-

Bahan utama dan cara membuatnya sama aja. Atau, bisa juga mengganti cabe ijo dengan paprika, seperti yang gue lakukan. Untuk rasa, gue lebih suka Semur Tahu Bulat. Tahu gitu lho.. :P


-Ling-

Fans Bola Ababil!

Kata orang, fans bola itu suka anarkis, merusak dan berbahaya. Jadi, sebaiknya jangan dekat-dekat atau berlama-lama berada dilingkungan yang banyak pendukung sepakbola.

Sebelumnya gue merasa ketakutan mereka yang berpendapat demikian itu adalah berlebihan. Pandangan gue ini ga pernah berubah, sampai hari ini. Tepatnya tadi sore.

Pada kesempatan ini gue mau mendeklarasikan dan menebar aura negatif terhadap pecinta bola yang anarkis dan ababil! Stay away from fans bola ababil!

Secepat mungkin pergi dari lokasi dimana mereka berkumpul. Jaga jarak aman, minimal 50 meter. Yah, 50 meter! Ga ada hujan ga ada angin, tadi di tol Karawaci - Jakarta, mobil yang gue kendarai dihantam dengan bola tanah! 2x saja!! Arghh.....!!

Stress tuh ababil-ababil gila! Gue sumpahin cepat sembuh dari kegilaan dan kegalauannya. Diberi kemampuan berpikir yang mendasar. Memiliki hati yang berempati dan mengasihi, biar ga sembarangan bertindak kasar. Serta dijauhkan dari keinginan merusak dan menyakiti.

Tindakan preventif dalam mengantisipasi fans bola ababil, JAUH-JAUH!! Semoga berhasil..


-Ling-

23rd 20

Wow.. we are here! :D


-Ling-

The Postponed

Wah, udah Sabtu lagi! Ga terasa udah seminggu lebih absen ngeblog :( Padahal ada rencana untuk ikut kontes blog ckckck

Hmm, atau mungkin keinginan untuk ikut kompetisi, menghasilkan tulisan yang sesuai standard tertentu, malah bikin "tertekan" sehingga mandek yah?

Kebiasaan menulis sesuai kata hati yang spontan rasanya berbeda dengan menulis untuk kontes tertentu yang memerlukan persiapan lebih. Mungkin karena ada bibit ingin menang tumbuh didalam diri, sehingga sulit untuk mengesampingkan "tekanan" dan menulis lepas seperti biasa, meski masih amatir sekali.

Bayangan melakukan research dan memutar otak lebih seperti menjadi pemicu peningkatan kadar malas dan keengganan menulis dalam diri. Gimana mau maju?? Huhuhuhu..

Ditambah dengan keinginan untuk menjurnalkan kesibukan persiapan hari W yang belum terealisasi. Deretan topik terasa seperti tumpukan kerjaan yang belum terselesaikan. Makin menumpuk, makin malas. Alhasil, ga selesai-selesai. My bad.

Padahal, salah satu maksud berbagi pengalaman yang satu ini di blog adalah sebagai pemantau dan checklist. Tapi tetap aja masih belum kesampean. Semoga segera deh. Biar ga basi..

Batas akhir kontes, akhir bulan ini. Wish me luck!

Semoga semua makhluk hidup berbahagia


-Ling-

Genius

Sekian lama ga menemukan komik yang bisa membuat gue meninggalkan aktivitas rutin. Bahkan sampe nyuekin chatting-an si Kamu. Kembali gue terbius oleh karya Tomoko Ninomiya, setelah Nodame Cantabile.

Karya Komikus yang satu ini memang menarik untuk diikuti. Padahal, gambarnya tidak "cantik" tapi mampu menghipnotis gue untuk ga berhenti baca sebelum semuanya selesai.

Genius menceritakan tentang seorang cowo "papan atas" yang dingin, terobsesi dengan materi dan segala sesuatu yang berkaitan dengan duit, Katsuyuki. Ia hidup berdua dengan Ibunya sejak ditinggal ayahnya karena kecelakaan.

Rutinitas hidupnya berubah ketika sang Ibu menikah lagi dengan seorang pria yang bertolak belakang banget sama sifatnya. Kondisi semakin parah dengan seorang adik tiri yang hobinya berkeliaran di alam dan bolos sekolah serta kenalan mereka yang misterius.

Ketika berjuang menyesuaikan diri dengan kehidupan barunya, masalah demi masalah datang menghampiri. Ekonomi, cinta dan pengkhianatan dari orang terdekat. Jalan hidup yang telah direncanakannya sejak umur 11 tahun pun terancam tinggal kenangan.

Bagaimana Katsuyuki menghadapi persoalan yang datang bertubi-tubi tersebut? Yuk dibaca.. Genius 1-6 ^^


-Ling-

Blackberry Group

Fasilitas Group di blackberry tentu bukan hal asing bagi para penggunanya. Tujuan untuk membentuk atau bergabung dalam suatu group tertentu pun beragam.

Alasan gue bergabung di group adalah untuk saling berkomunikasi dan menjalin silahturahmi dengan anggota kelompok tertentu. Yah, dari berbagi kabar terkini hingga sekedar haha hihi gitu lha.

Sebenarnya gue cukup menikmati keterlibatan dalam group. Meski terkadang hanya sekedar menjadi penyimak obrolan ga penting dan ga jelas, ga masalah buat gue.

Yang bikin ubun-ubun gue sibuk ngurusin emosi adalah broadcast messages. Gue rasa tak perlu lha setiap kali menerima broadcast message dari seseorang atau group sebelah, langsung disebarkan lagi.

Ga usah bahas mengenai frekuensi. Itu hal yang uda ga bisa dihindari lagi. Apalagi klo group yang cukup rame dan aktif. But please.. Be smart! Memang gratis. Memang berbagi itu baik. Memang ga susah atau sulit untuk dilakukan. Tapi, cek dulu dong isinya.

Makin lama makin aneh saja isinya. "Kirim ini jika kamu sayang orangtua mu". Hello, kog mau yah dibodohi seperti itu? Ga ada kali hubungannya antara rasa sayang terhadap orangtua dengan broadcast message di group.

"Kirim ini ke teman-teman maka kamu akan mendapatkan a,b,c,d..". Dahsyat banget yah kekuatan broadcast message, bisa ngabulin permintaan atau memperlancar urusan jodoh!

"Broadcast dari Blckberry RIM, sebarkan agar bisa terus menggunakan bbm". Paling ga masuk akal deh. User bertambah, maka si empunya BB bakalan nambah server lha! Duit gitu lho..

"Liat deh, lucu lho.. " Atau "Info terbaru dari si a atau b" Taunya setelah diiklik isinya gambar setan! Gue paling benci sama yang beginian! Apalagi kalo sampai menggunakan info headline tertentu dan ternyata tricky link. Gue kutuk orang-orang yang menyebarkan ginian.

Belum lagi kabar-kabar hoax yang langsung dikirimkan ke group atau bahkan semua friends list sebelum di cross check kebenarannya. Akhirnya berseliweran deh informasi yang ga jelas dan sangat amat diragukan kebenarannya.

Gue hargai niat berbagi yang tinggi. Gue hargai asa ga mau rugi "gratis ini". Tapi, mohon dilakukan secara "pintar"!

Jangan sampai group malah dijadikan ajang sebar informasi ga valid. Lama-lama kan malas juga, niat utama bergabung dalam group untuk jalin silahturahmi harus ternoda karena ulah pihak-pihak tak bertanggungjawab.
Gue pernah hampir mau keluar dari satu group karena muak dengan broadcast message. Pengen "keluar" tapi masih kuat pemikiran untuk silahturahmi. Masa hanya karena ulah 1-2 orang gue mengabaikan yang lainnya. Belum tentu juga dia bertahan lama di group itu.

Akhirnya, gue putuskan untuk "nyeletuk" halus di sana. Maksudnya seh agar yang sering broadcast message ini menyadari kalo ada yang ga suka dan terganggu.

Tapi oh tapi, jawabannya adalah:
"Ga mau baca yah diapus aja, ga ada paksaan ini. Gampangkan". Sebel banget bacanya! Begini neh kalo orang yang ga ngertiin dan mau menang sendiri. Jika semua orang berbuat hal yang sama seperti itu, apa jadinya group?

Paling gampang memang keluar dari group, namun jika berpikiran seperti itu maka gue "kalah" dan mengulang kesalahan yang sama.

Lalu, ada komen dari anggota lain tepat setelah jawaban diatas:
"Bla, bla, bla, bla, bla.. Message iseng. Yang ga mau baca silahkan hapus, ga ada paksaan dan ancaman"
Sempat salah sangka dengan jawaban kedua. Namun ga lama, karena ada anggota lain yang bisa memaknainya dengan baik sebagai suatu sindiran kepada jawaban pertama. Sungguh malu, karena emosi jadi berprasangka buruk kepada anggota kedua.

Sampai saat ini, bersyukur tidak jadi keluar, di sana mengalir informasi dan dhamma terapan hidup sehari-hari. Tinggal gimana mencermati dan menerapkannya kembali.

Semoga semua makhluk hidup berbahagia


-Ling-

Ciut

Jakarta, (6/3) - Maksud hati pengen nyobain Magnum Cafe yang jadi buah bibir akhir-akhir ini. Apa daya, antrian menggila bikin ciut keinginan.

Magnum Cafe, I'll be back!


-Ling-

Laksan

Semalam (5/3), setelah selesai ngurusin pembelian tv untuk anak-anak, gue meluncur ke pusat jajanan malam Jl. Biak. Tujuan utama, nasi Kebuli, menu andalan yang hanya bisa dinikmati tiap hari Sabtu.

Tak seperti biasa, kali ini disodorkan dua buah menu. Yang mana setelah melalui proses seleksi diputuskan untuk memesan Laksan dari menu yang baru pertama kali dilihat tersebut untuk melengkapi Cane Kari Kentang serta Nasi Kebuli.

Laksan ini sejenis makanan Palembang yang penampakannya seperti otak-otak yang disajikan dengan bumbu lontong Cap Go Meh. Jadi, tak sulit untuk menyukai makanan yang satu ini.

Tambah banyak deh makanan yang bisa dicicipi ketika mengunjungi Roti Cane H. Abdoel Rozak yang terletak di sebelah Bank Mestika Jl. Biak, Jakarta.

Favorit gue di sana adalah, Cane Kari Kentang dan Teh Tarik. Pilihan lainnya, Martabak Palembang, Mie Celor, Prata, Nasi Kebuli, dan pilihan masakan Palembang seperti Laksan, Tekwan, dll *lupa nama-nama masakannya :P


-Ling-

Flazz

Good news! Buat yang punya Flazz BCA, siapkan kartu flazz begitu mau keluar parkir!

Hemat Rp.1.999 untuk 1x parkir, lumayan.. ^^

Official promo announcement, click here


-Ling-

Eeyore

Got this key chain from my cous. Another oleh-oleh from her trip. Thanks Cinta :D

Pernah cerita belum yah kalo gue suka sama Eeyore? Simply reason, its blue! :D


-Ling-

Cafe Dermaga

Cafe Dermaga. Pertama ke tempat ini beberapa tahun lalu, diajak sepupu gue. Pengalaman yang paling diingat dari kunjungan pertama kali itu adalah omongan si ii ke anaknya, "Katanya makan bertiga cuma habis 70an ribu. Ini berlima 300 ribu lebih".Gue, "Ya iya lah i. Pergi bareng teman sama bareng nyokap tentu pesannya beda" *ngomong dalam hati Huehehe..

Ceritanya, sepupu gue ini abis makan ke sana sama temannya. Mereka makan bertiga cuma habis 70an ribu. Karena makanannya enak dan ga mahal, dia ngajak kita ke sana. Ternyata, bon kita makan berlima itu 300 ribu lebih ^^

Setelah sekian tahun, minggu lalu gue kembali ke sana. Kali ini berempat. Gue, Vi Chan, Nyokap dan si Kamu. Nyokap yang pertama ungkit soal Bakmi Sakaw, salah satu menu andalan Cafe Dermaga.

Waktu ke sana sempat kelewatan karena tempatnya lagi direnovasi. Jadi pas ngelewatin ragu gitu apa benar ini tempatnya, meski udah ada papan nama yang terpampang. Kami masuk setelah memastikan ke pak Satpam yang bertugas.

Kondisi bangunan yang masih setengah jadi ga memupuskan keinginan kami dan tamu-tamu lainnya. Pemandangannya bener-bener beda sama waktu kunjungan pertama dulu. Kondisi bangkunya pun cukup menggenaskan. Apalagi ketika mau bayar. Rasanya harga yang dibayarkan tak sesuai dengan kondisi fisik restoran. Untungnya rasa makanan tidak mengecewakan.

Dibandingkan dengan harga makanan di mall mungkin ga terlalu beda jauh, tapi entah kenapa gue merasa makan di sana itu mahal.. :P

Kemaren itu kami masing-masing memesan 1 porsi mie dan 2 macam side dish untuk dikeroyok. Tak lupa juga masing-masing satu gelas minuman. Harga untuk 10 item pesanan kami tersebut, Rp. 264.000,-

-Menu andalan Bakmi Sakaw & Bakmi Goreng Sakaw-


-Meski mirip, mereka berbeda lho :P
Deep fried Mushroom & Bitter Ballen-

Yang paling kaget adalah harga minuman pesanan gue. Blended Cappuccino dibandrol 36.000,-. Diperparah dengan gelasnya yang langsing dan singset. Meski rasanya enak, tapi (sekali lagi) merasa ga patut.

Kalo ditanya bakalan ke sana lagi atau nggak, jawabannya adalah mungkin. Gue suka sama Bakmi dan Bakmi Goreng andalannya. Hanya saja, akan lebih hati-hati dalam memesan makanan, minuman.

Pelajaran yang dapat dipetik: Menu tanpa harga, waspada lah!! :P


-Ling-

Lappy

Thanks God dua hari ini si Lappy bisa kembali menjalankan fungsinya. Meski masih ada beberapa yang masih error, gue tetap berterimakasih sama Kamu yang udah menyelamatkan Lappy. Mengeluarkannya dari masa kritis.

25 Feb lalu, si Lappy bener-bener collapsed dan ga bisa nyala :( Dan, sudah beberapa lama dia suka mati sendiri dan ga bisa resume pas dinyalain setelah mati karena keabisan batere. Si Kamu yang tau kondisi Lappy udah lama menurun langsung melakukan "operasi" malam itu juga.

-Si Kamu Beraksi-
Maksud semula seh hanya untuk membersihkan organ dalamnya saja. Tapi ternyata harus bongkar dan mengeluarkan semua onderdil dan jeroan Lappy, karena posisi kipas yang berada di bagian dalam.

-Onderdil & Jeroan Lappy-
Dan, ketika dicek lebih lanjut, ada bagian lain yang harus ditransplantasi karena sudah tidak berfungsi. Menurut Kamu, yang menyebabkan Lappy sering mati sendiri adalah karena dia kepanasan. Lalu, tingginya suhu dikarenakan debu yang bersarang pada kipas serta thermal paste yang ternyata udah kering. Jadi ga heran kalo Lappy jadi cepat panas dan suka mati :(

Kesembuhan Lappy di hari Sabtu tertunda karena masih ada yang harus dikerjakan oleh Si Kamu dan kondangan di Hotel Istana Nelayan, Tangerang. Baru hari Minggu Lappy menjalani operasi ke-2 dan karena hari yang sudah semakin larut, gue menyarankan memaksa Kamu untuk melanjutkan operasi besok saja.

Alasan yang menyebabkan tertundanya kesembuhan Lappy terus berdatangan. Ada-ada aja. Baru 2 Maret malam Lappy dinyatakan sehat oleh Kamu. Vi Chan yang bertugas untuk memastikan kondisi Lappy malam itu. Senang banget sampai gue tidur, masih ga ada keluhan yang datang.

Keesokan paginya, gue kaget dan was-was ketika Lappy menunjukan gejala aneh. Dia restart-restart sendiri sampai akhirnya ga bisa dinyalain. Untung setelah gue berkonsultasi dengan Si Kamu dan melakukan apa yang dia minta, kondisi Lappy kembali normal sampai saat ini. My Kamu so smart!! *hug & kiss

Coba kalo tau-tau Lappy ga bisa nyala lagi. Pengeluaran tambahan tak terelakan! Love Lappy!!
Lappy harus bertahan sampai titik darah penghabisan yah. Minimal sampai semua pengeluaran yang didepan mata ini beres semua urusannya.

Muahhhh...^^
Oh yah, selama masa konsultasi dan operasi kecil, terbantu banget sama Onyx gue! Selain untuk chat, bisa langsung foto trus kirim ke Kamu untuk konfirmasi bagian onderdil yang harus gue pasang ulang. Oh, gue cinta tekhnologi!!

Semoga semua makhluk hidup berbahagia
Semoga Lappy selalu baik-baik saja..


-Ling-

Setelah 2 Bulan

Waktu berjalan dengan cepat. Tanpa terasa sudah memasuki bulan Maret. Tanpa terasa juga sudah hampir dua bulan sejak hari ditetapkan.

Dua hal utama, tempat dan bridal, meski belum tuntas namun sudah diputuskan. Fokus pun perlahan dibagi ke hal lain yang menunggu untuk diselesaikan. Hal lain: undangan, cincin, pakaian orangtua, pakaian penerima tamu dan saudara dekat, perlengkapan untuk rangkaian kegiatan sebelum hari H serta, honeymoon! :D

Ehmm, sebenarnya untuk persiapan poin yang terakhir udah dimulai dari beberapa waktu lalu, namun belum diputuskan. Hunting-hunting tiket promo, membandingkan penawaran paket, info detail hotel, serta bayangan run down acaranya nanti. Jalan-jalan gitu lho! Tanpa direncana pun prioritas naik dengan sendirinya :P

Hal krusial lainnya yang harus dipersiapkan agar segala sesuatu yang direncanakan dapat direalisasikan adalah Rupiah. Kamu, yang giat yah! Cring.. Cring.. Cring.. *nyelengin koin :P

Meski checklist belum ada yang bisa dicentang karena belum benar-benar terselesaikan, tapi gue cukup senang dengan progress saat ini ^^ Semoga semua berjalan lancar dan tuntas semua pada waktunya.

Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Semoga semua makhluk hidup berbahagia

Daisypath Wedding tickers

-Ling-