My Favorite

Favorite Place. Favorite Man.

Kunjungan Pertama

Kunjungan pertama ke negeri Singa. Bosan dengan Merlion, bergaya dengan latar landmark lainnya.

Spy Almond Cookies

Spy. Soalnya almond cookiesnya nyamar pake chocochips. Hehehe.. Berikut ini adalah penampakan dari hasil percobaan pertama. Yah, kalo dari hitungan eksperimen cookies, percobaan kedua. Not bad kan? *muji sendiri.

Proses pembuatannya jauh banget dari kata susah dan ga makan waktu lama. Cocok banget untuk pemula yang mau nyoba bikin camilan homemade. Apalagi ga harus punya mixer. Cukup dengan spatula aja.

Resepnya hasil browsing kiri-kanan. Alhasil, gue lupa resep dari sumber mana yang dipraktekan *my bad.

Almond Cookies

Bahan:
125 gr mentega
55 gr gula halus
150 gr terigu protein rendah
30 gr almond yang sudah dihaluskan
Chocochips secukupnya

Cara:
Aduk mentega dan gula halus sampai tercampur rata.
Tambahkan terigu sedikit demi sedikit, sampai rata.
Masukan almond. Aduk rata.
Bentuk adonan lalu panggang dalam oven 180 º C yang sudah dipanaskan sebelumnya selama 10-15 menit.

Selamat mencoba! ^ ^

-Ling-

Singkawang: Choi Pan Sakkok

Choi Pan. Cemilan yang satu ini sudah tak asing bagi kalangan tertentu (baca: hakka). Dan sekarang juga sudah tak sulit menemukan makanan ini dipasaran. Apalagi di daerah Kerendang. Yah, kalo di mall mungkin masih jarang, masih pada tahap "tertentu".

Waktu pulkam alias pulang kampung libur lebaran lalu, gue diperkenalkan dengan "Choipan Sakkok" yang konon terkenal seantero Singkawang. Lokasinya tidak dipinggir jalan, jadi tidak akan tau kalo bukan ada yang mengarahkan. Apalagi kalo bukan orang lokal atau tidak pernah tau sebelumnya, rasanya sulit untuk bisa mencicipinya. 

Nama Sakkok gue ambil dari nama daerahnya. Mungkin orang sana ada yang mengenal choipan tersebut dengan menyebut nama penjualnya, yang mana gue ga tau. Waktu itu lupa nanyain. Ckckck

Mantapnya dari kuliner yang satu ini adalah, choipan dibuat sesuai pesanan. Jadi, kudu pesan dulu sehari sebelumnya. Dan, yang bisa dinikmati adalah sejumlah yang kita pesan. Ga bisa nambah. 

Tersedia dalam dua pilihan rasa, kucai atau bengkoang. Favorit gue, yang standar aja, bengkoang ^^ Ga ketinggalan es jeruk nipis yang segar. Tenang, kalo es jeruk ga perlu indent. Pastinya lagi, boleh nambah :P

Oh yah, jangan membayangkan tempat makan wah atau restoran besar. Tempatnya alami sekali. Pelanggan yang datang dipersilahkan untuk memilih tempat duduk diantara saung-saung yang ada. Bangunan utama merupakan dapur sekaligus tempat tinggal pemiliknya. 

Jika berkesempatan mengunjungi Singkawang, wisata kuliner yang satu ini boleh dimasukan kedalam daftar. Begitu sampai daerah Sakkok yang ada rumah makan "Mie Sakkok" di deretan ruko, tanya. Mudah-mudahan dikasi tau :P


-Ling-