Fated To Love You

Tulisan tentang drama Taiwan Fated to Love You aka 命中注定我愛你 - Ming Zhong Zhu Ding Wo Ai Ni, sebelumnya sudah pernah diketik di sini. Pertama waktu masuk daftar drama favorit, dan kedua ketika posting tentang soundtrack lagunya. Keduanya adalah postingan tahun 2009 lalu.

Setelah tiga tahun, minggu lalu gue tonton ulang (lagi) drama tersebut. Dan, gue putuskan untuk kembali mengetiknya di sini. Dan, tertunda sampai lebih dari setahun kemudian baru bisa diselesaikan. *Draft pertama dimulai pada 25.07.13. 

Yang akan di ketik kali ini adalah review film tersebut. Review yang dibuat berdasarkan ingatan hasil nonton yang lalu serta tonton ulang kesekian kalinya. Fated to Love You tak pernah membuat gue bosan. Udah ga tau berapa kali nonton ulang, tetap aja cerita tentang Chen Xin Yi dan Ji Chun Xi ini menghibur dan menyentuh. 

Chen Xin Yi, gadis pekerja yang super biasa dan culun, bertemu dengan Ji Chun Xi, pengusaha muda pewaris tunggal perusahaan sabun yang kekanak-kanakan, di kapal pesiar. Awalnya mereka mempunyai agenda sendiri untuk berlibur bersama pasangan masing-masing. Namun takdir rupanya berkata lain. Karena satu dan lain hal, rencana tinggal lah rencana. JCX dan CXY malah berakhir 8dengan insiden "salah kamar". 

Perjalanan 2 hari 1 malam berakhir, tapi tidak dengan jodoh antara JCX dan CXY. Insiden salah kamar ternyata berbuntut panjang. CXY hamil dan secara tak sengaja terekam kamera siaran langsung televisi. Makin runyam dan berwarna hidup seorang CXY yang semula hitam putih.

Batal dengan rencana aborsi, JCX dan CXY, tanpa sepengetahuan keluarga masing-masing setuju untuk nikah kontrak sampai bayi mereka lahir. Seperti yang bisa ditebak bersama, cerita selanjutnya adalah mereka sama-sama mulai saling menyukai. Tapi JCX kurang menyadari perasaannya sendiri. Dia masih terikat oleh masa lalu bersama mantan pacar yang menolak lamarannya dan lebih memilih karir.

Begitu si mantan pacar, Shi Anna, kembali ke Taiwan karena cidera dan tidak bisa melanjutkan karir baletnya, JCX galau. CXY tersingkir. Nenek JCX tidak senang melihat perkembangan baru ini. 

Sifat CXY yang super tahu diri dan tidak pernah menuntut ditambah ocehan si nenek perlahan membuat JCX sadar. Sekarang giliran SA yang not happy. JCX yang dulu hanya mencintainya sudah tidak ada lagi. Kebakaran jenggot deh. 

Didorong oleh rasa ingin memiliki, SA menukar kontrak nikah baru yang dibuat oleh JCX dan menyampaikannya kepada CXY . Kontan CXY yang diminta menggugurkan kandungannya naik pitam. Begitu melihat muka JCX dia lari, lalu terjadi insiden lainnya. CXY kecelakaan. 

Bagian paling menguras airmata, JCX diminta dokter untuk menandatangani surat persetujuan operasi. Kandungan CXY jika tidak digugurkan akan membahayakan keselamatannya. CXY mengira JCX melakukannya dengan sengaja karena sudah tak lagi menginginkan anak mereka. 

Kemarahan CXY membuatnya memutuskan kontak dengan JCX dan memilih pergi ke Shanghai dengan Dylan. Dylan dan CXY beberapa kali bertemu secara tidak sengaja. Salah satu alasan Dylan simpati terhadap CXY karena dia sedang mencari adiknya yang juga bernama Xin Yi. Mereka terpisah semasa kecil.

Beberapa tahun kemudian. CXY bertransformasi menjadi Elaine, seniman muda berbakat. Sedangkan, JCX kembali dekat dengan SA. Tapi kali ini posisinya JCX yang diatas angin. SA yang "mengejar" JCX. 
 
Ketika takdir kembali mempertemukan JCX dan CXY, cerita seru babak dua pun dimulai. Rasanya ga tega mau terus menceritakan lanjutan dramanya. Nonton masing-masing aja deh. Viki.com belum lama ini me-release kog ^^ Beneran deh, worth it banget drama Taiwan yang satu ini. Gue aja sambil menyelesaikan postingan ini rasanya pengen nonton lagi.

Akhir kata, yuk mari kita nonton sama-sama untuk mengetahui bagaimana akhir ceritanya. CJX atau Dylan yang akan dipilih oleh CXY? :D


-Ling-


0 comments

Post a Comment